Kamis, 31 Oktober 2013

Memori Internal RAM & ROM

Memori internal adalah memori yang melekat pada motherboard perangkat komputer. Memori ini ada dua jenis yaitu ROM dan RAM. 

a.   ROM

ROM adalah jenis memori yang isinya hanya dapat dibaca dan tidak akan hilang ketika tidak mendapatkan aliran sumber daya. Isi ROM merupakan program yang diisikan pada ROM berdasarkan standar pabrik pembuatnya. Data yang tersimpan pada ROM tidak berbentuk pulsa listrik sehingga bila tidak ada aliran listrik, data yang sudah tersimpan tidak akan hilang.

Di dalam ROM terdapat BIOS ( Basic Input/Output System). Instruksi yang ada dalam BIOS inilah yang akan dijalankan oleh mikroprosesor ketika komputer mulai dihidupkan. Ada juga data yang terkandung dalam modul ini yang pertama kali diakses oleh sebuah komputer ketika dinyalakan. Urutan-urutan yang terkandung di dalam modul ini dan yang diakses pertama kali ketika komputer dihidupkan diberi nama BOOTSTRAP.

Dalam proses Bootstrap ini, dilakukan beberapa instruksi seperti pengecekan komponen internal pendukung kerja minimal suatu sistem komputer, seperti memeriksa ALU, CU, BUS pendukung dari MotherBoard dan Prosessor, memeriksa BIOS utama, memeriksa BIOS kartu grafik, memeriksa keadaan Memory Module, memeriksa keberadaan Secondary Storage yang dapat berupa Floopy Disk, Hard Disk, ataupun   CD-ROM Drive, kemudian baru memeriksa daerah MBR (Master Boot Record) dari media penyimpanan yang ditunjuk oleh BIOS (dalam proses Boot Sequence).
Perkembangan ROM dimulai dari ROM yang hanya dapat dibaca saja oleh user hingga ke ROM yang dapat dibaca sekaligus ditulisi ulang.

b.   RAM

RAM merupakan bagian memori yang bisa digunakan untuk menyimpan program dan  data. RAM berfungsi untuk menyimpan program dan data dalam bentuk pulsa-pulsa listrik, sehingga seandainya listrik yang ada dimatikan, maka program dan data yang tersimpan hilang.


Secara fisik, RAM berbentuk chip yang sangat kecil dan saat ini memiliki kapasitas memori hingga 8 MB-32 GB. Bila ingin    menambah kapasitas memorinya, kita tinggal menambahkan chip RAM baru pada tempat yang sudah disediakan.

Pada prinsipnya, pengertian RAM terbagi menjadi :
·         Input Area, yaitu tempat untuk menyimpan data-data input yang akan diolah. 
·         Program Area, yaitu tempat untuk menampung program yang akan digunakan untuk memproses data.
·         Working Area, yaitu tempat untuk menampung kegiatan pengolahan data yang dikerjakan. 
·          Output area, yaitu tempat untuk menampung hasil pengolahan data.


RAM yang merupakan singkatan dari Random Access Memoryditemukan oleh Robert Dennard dan diproduksi secara besar - besaran oleh Intel pada tahun 1968, jauh sebelum PC ditemukan oleh IBM pada tahun 1981. Dari sini lah perkembangan RAM bermula. Pada awal diciptakannya, RAM membutuhkan tegangan 5.0 volt untuk dapat berjalan pada frekuensi 4,77MHz, dengan waktu akses memori (access time) sekitar 200ns (1ns = 10-9 detik). Teknologi RAM dikembangkan sesuai dengan perkembangan prosesor dan motherboard komputer.

Kesimpulan :
komputer adalah alat atau salah satu komponen elektronika yang berfungsi sebagai alat bantu pekerjaan manusia . Di dalam komputer pasti ada media penyimpanan dan salah satunya ialah memori internal RAM & ROM. 
RAM merupakan memori yang bersifat  "VOLATILE" artinya jika tidak ada arus atau daya yang dialirkan ke komputer maka program dan data yang disimpan pun akan menghilng. Sedangkan ROM merupakan  kebalikan dari RAM yang bersifat "NON VOLATILE" apabila tidak ada arus atau daya yang dialirkan ke komputer maka program atau data yang tersimpanpun tidak akan hilang dan masih tetap tersimpan di dalam memori.

Sumber:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar